Saya juga tentu pernah mengalaminya, ...perasaan2 seperti itu adalah fitrah manusia ,tetapi perasaan jenuh bosan,marah,putus asa dan sedih yang tidak terkontrol, berkelanjutan bahkan dibiasakan akan membahayakan terhadap tubuh kita sendiri.
Banyak ilmuan yang mengatakan, bahwa perasaan seperti bosan,jenuh,marah ,sedih,dendam ,putus asa serta pikiran bercabang sangat banyak menyita energi dari tubuh dan pikiran kita sehingga menyebabkan tidak seimbangnya susunan kimia tubuh kita seperti enzym,hormon dan sistim kekebalan tubuh.
Bahkan banyak referensi yang menyebutkan bahwa orang yang banyak sedih,pemarah,pendedam bisa dihubungkan dengan penyakit yang akan dia derita, misalnya "orang yang tertutup",banyak sedih dan pendedam biasanya banyak menderita penyakit hati,dan gastritis (radang lambung) sementara pemarah lebih identik dengan penyakit hypertensi (tekanan darah tinggi)
Hal yang saya sebutkan diatas pengendaliannya ada dalam fikiran,kemana kecenderungan fikiran kita fokuskan?
Thomas Alfa Edison mengatakan "Tidak ada cara yang bisa dilakukan oleh manusia sebagai tempat pelarian untuk bersembunyi dari pikiranya."
Pernyataan ini benar menurut pengalaman,karena manusia apakah ketika sedang membaca atau menulis, maka sebenarnya ia sedang berfikir,salah satu cara terbaik menajamkan dan mengontrol fikiran adalah melakukan pekerjaan yang menyenangkan dan bermanfaat.
Dr.Alex Carlyle pemenang hadiah Nobel dalam bidang kedokteran mengatakan" Para pekerja yang tidak tahu bagaimana menghadapi kesedihan akan mati cepat"
Walaupun kita pada dasarnya meyakini bahwa segala sesuatu itu terjadi sesuai qadha dan takdir allah. Namun bisa saja pernyataan Carlyle diatas diartikan salah satu sebab yang menghancurkan raga adalah depresi dan ini terbukti dan bisa diterima dengan nalar.
Ada beberapa tulisan Dr.Edward Bodowlski dalam bukunya,Leave Worrying and seek betterment,yang isinya tentang:
1.Dampak kesedihan terhadap Jantung.
2.Tekanan darah tinggi disebabkan oleh kesedihan.
3.Kesedihan bisa mengakibatkan Rematik
4.Kurangi kesedihan demi pencernaanmu
5.Bagaimana kesedihan bisa mengakibatkan selesma.
6 Rasa sedih dan Kelenjar gondok.
7.Kesediahan dan penyakit gula.
Hadapilah semua permasalahan dengan tenang, Dr.Dale Carnagie mengatakan"Orang-orang Negro yang hidup diwilayah selatan dan orang-orang etnik cina sangat sedikit yang terserang penyakit liver yang disebabkan oleh kesedihan,hal ini disebabkan karena mereka menghadapi segala permasalahan dengan cara yang tenang.
"Sementara jumlah orang Amerika yang mencoba melakukan bunuh diri lebih banyak daripada yang meninggal karena lima penyakit yang mematikan, inilah kenyataan yang hampir tidak bisa dipercaya" kata Dr Dale Carnagie.
Jadi Bagaimana kita harus bersikap dalam menjalani proses,baik dalam menjalani Hidup,bekerja atau dalam berbisnis ?tak ada pilihan lain tentunya kalau kita ingin terhindar dari macam2 penyakit kecuali dengan berusaha menikmati proses itu dengan " Enjoy and be happy".
Sementara untuk bisa "enjoy dan happy" sendiri banyak cara salah satunya bisa dengan pendekatan agama,dengan banyak,beribadah bersyukur,berdoa dan berharap pada Allah yang maha Kuasa dan meyakini bahwa masalah kita,kesedihan dsb dengan kuasa Allah akan diganti dengan kemudahan jalan atau diganti dengan yang lebih baik.
Cara lainnya dengan mengalihkan fikiran ke sifat yang sebaliknya,kalau kita marah maka ingatlah akan kerugian marah dan bagaimana keutamaan bersabar, kalau sedang sedih ,putus asa dsb lakukan dengan cara yang sama sambil mengingat akibat2 yang disebabkanya seperti macam2 penyakit diatas.
Cara lainnya dengan melakukan pekerjaan yang menyenangkan,itu sama dengan menghindari dari sedih,stress,putus asa dsb, pernahkah anda bayangkan seandainya anda membenci ,bosan terhadap pekerjaan anda apa yang akan terjadi? kalaulah sehari anda bekerja 7 jam,maka dalam 7 jam itu perasaan anda tidak enjoy,tertekan malah mungkin depresi.bagaimana kalau kita ada dalam lingkungan seperti itu setahun,2 tahun atau lebih, Tentu saja hal ini akan punya efek pada kesehatan tubuh dan jiwa kita.
Semoga Bermanfaat.
No comments:
Post a Comment